Kisah Hidup Sunan Ampel ( Raden Rahmat)
Putera-putera Sunan Ampel
Sunan Ampel memiliki dua istri. Istri pertama beliau adalah Dewi Condrowati / Nyai Ageng Manila binti Arya Tejo al-Abbasyi. Dengan istri pertamanya ini, Sunan Ampel dikaruniai lima anak.Kelima anak Sunan Ampel tersebut antara lain:
1.Maulana Makhdum Ibrahim/Raden Makhdum Ibrahim/Sunan Bonang.
2.Syarifudin/Raden Qasim/Sunan Drajat.
3.Siti Syari'ah/Nyai Ageng Maloka/Nyai Ageng Manyeran.
4.Siti Muthmainnah
5.Siti Hafsah
Istri ke dua Sunan Ampel bernama Dewi Karimah bin Ki Kembang Kuning. Dengan istri keduanya ini, Sunan Ampel dikaruniai enam anak. Ke enam anak Sunan Ampel tersebut antara lain:
1.Dewi Murtasiyah (Istri Sunan Giri)
2.Dewi Murtasimah / Asyiqah (Istri Raden Fattah)
3.Raden Husamuddin/Sunan Lamongan.
4.Raden Zainal Abidin/Sunan Demak
5.Pangeran Tumapel
6.Raden Faqih/Sunan Ampel 2.
Dakwah Sunan Ampel
Sunan Ampel merupakan salah seorang wali yang berdakwah dengan cara pendekatan intelektual. Beliau berdakwah dengan cara yang halus sehingga banyak yang tertarik memeluk agama Islam. Sunan Ampel terkenal dengan ajarannya yang disebut Moh Limo. Moh Limo berarti tidak mau melakukan lima perbuatan yang tercela. Isi Moh Limo tersebut antara lain:
1.Moh Main yang berarti tidak mau berjudi.
2.Moh Ngombe yang berati tidak mau minum arak-arakan atau bermabuk-mabukan.
3.Moh Maling yang berarti tidak mau mencuri.
4.Moh Madat yang berarti tidak mau menghisap candu,ganja,dan lain-lain.
5.Moh Madon yang berarti tidak mau berzina atau main perempuan yang bukan mahramnya.
Karomah Sunan Ampel
Sunan Ampel dikenal sebagai wali yang sakti. Beliau dikaruniai banyak karomah oleh Allah SWT. Karomah beliau yaitu mampu menyeberangi sungai tanpa basah, memiliki ayam jago yang sakti (selalu menang ketika adu jago), dan masjid perahu terbalik.
Akhir Hayat
Sunan Ampel diperkirakan wafat pada tahun 1481 M di Demak dan dimakamkan di sebelah barat Masjid Ampel, Surabaya.
Subhanallah, artikelnya bagus
BalasHapus